Menteri Agama Akan Resmikan Institut Mpu Kuturan
18 September 2025 | Menteri Agama Akan Resmikan Institut Mpu Kuturan
Singaraja, Humas — Institut Mpu Kuturan (IMK) Singaraja bersiap menggelar acara launching pada Sabtu, 20 September 2025. Menteri Agama RI dijadwalkan hadir langsung dalam peresmian ini,
sebagai tindak lanjut atas perubahan status Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kuturan menjadi Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Mpu Kuturan. Perubahan status tersebut
resmi ditetapkan melalui Peraturan Presiden Nomor 61 Tahun 2025.
Ketua Panitia Launching IMK, Wayan Supada, menjelaskan persiapan acara hingga Kamis 18 September 2025 pagi sudah mencapai 70 persen.
Pemasangan dekorasi, penataan lokasi, serta persiapan teknis panggung dan protokol tengah dikerjakan.
“Hari ini targetnya bisa diselesaikan hingga 90 persen. Sisanya akan dimatangkan menjelang hari H. Semua tim panitia bekerja
penuh untuk memastikan acara berjalan lancar,” ujar Supada.
Sejumlah persiapan penyambutan akan melibatkan seluruh sivitas akademika IMK. Mulai dari persiapan penyambutan tamu undangan, latihan untuk penampilan kesenian hingga prosesi penerimaan.
“Kehadiran Menteri Agama kami harap menjadi dorongan moral sekaligus pengakuan atas kerja keras persiapan yang telah kami lakukan,” imbuh Supada.
Semengtara itu, Rektor IMK, Prof. Dr. I Gede Suwindia, M.A., menegaskan bahwa acara launching ini disiapkan secara khusus karena kehadiran
Menteri Agama memiliki makna penting bagi perjalanan kampus.
“Secara khusus, Pak Menteri akan hadir. Beliau pernah berpesan saat saya dilantik sebagai rektor, akan berusaha hadir di momentum bersejarah ini,” kata Suwindia.
Menurut Suwindia, launching institut bukan sekadar seremoni perubahan nama, melainkan momentum strategis untuk menguatkan posisi IMK sebagai pusat pendidikan tinggi Hindu
di Bali Utara. Status institut akan membuka ruang lebih luas untuk pengembangan program studi, peningkatan kapasitas riset, dan perluasan jejaring akademik.
“Ini bukan hanya kebanggaan bagi sivitas akademika, tetapi juga bagi masyarakat Buleleng yang selama ini mendukung perkembangan kampus,” katanya. (hms)
